Evaluasi Tahap II Program Gerakan Kota Cerdas (Smart City) 2023 Musi Banyuasin
Sejarah RSUD Sekayu Musi Banyuasin
RSUD Sekayu dibangun pada zaman Belanda yaitu tepatnya pada tahun 1937 yang berlokasi di Jalan dr. Slamet Imam Santoso Sekayu. Kegiatan pelayanan kesehatan di rumah sakit pada waktu itu terfokus pada rawat jalan dan rawat inap dengan kapasitas 10 tempat tidur.
Dokter pertama yang bertugas di RSUD Sekayu adalah dr. Slamet Imam Santoso. Pada tahun 1996 Pemerintah Daerah merencanakan realokasi/pemindahan gedung RSUD Sekayu ke lokasi baru yang terletak di jalan Kolonel Wahid Udin Lingkungan I Kayuara sekarang sudah berganti nama menjadi Jl. Bupati Oesman Bakar Lingkungan I Kayuara.
Pada tanggal 6 Mei 1997 dilakukan pembanguan fisik tahap I dan II. Pembangunan gedung secara resmi ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan gedung RSUD Sekayu dilakukan oleh Dirjen Pelayanan Medik Departemen Kesehatan RI yang pada saat itu dijabat oleh dr. Suyoga,MPH,. Pada tanggal 10 Februari 2000 ditetapkan menjadi kelas Type C dengan Surat Keputusan Bupati MUBA Nomor:058/SK/IV/2000, dengan 60 TT, 4 dokter spesialis (Anak, Kebidanan dan Kandungan, Penyakit Dalam dan Bedah). Pada tahun 2019-2020 RSUD Sekayu mengalami peningkatan pada akreditasi, menjadi Rumah Sakit yang memiliki akreditasi tingkat PARIPURNA. Sekarang menuju rumah sakit Kelas B.
22/07/2022 | 10:13:21 Administrator
Berita Terkini
MEWAKILI SUMATERA SELATAN RAIH PENGHARGAAN TINGKAT NASIONAL
RSUD Sekayu Menerima Operasi Bibir Sumbing dan Celah Langit GRATIS
Pengumuman Terbaru
HASIL AKHIR SELEKSI TES WAWANCARA PENERIMAAN CALON PEGAWAI KONTRAK (NON ASN) BLUD RSUD SEKAYU
HASIL SELEKSI TES UJI KOMPOTENSI TERTULIS PENERIMAAN CALON PEGAWAI KONTRAK (NON ASN) BLUD RSUD SEKAY
PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI PENERIMAAN CALON PEGAWAI KONTRAK (NON ASN) BLUD RSUD SEKAYU 20
Penyuluhan Terbaru
Memahami Sakit Pinggang Sebelah Kiri: Penyebab, Dampak, dan Solusi
Mengatasi Sakit Pinggang dengan Ramuan Alami: Solusi Tradisional untuk Kesehatan Anda
Apa Itu TIFOID dan Penyebabnya
Dokumen
Hasil Survei Kepuasan Masyarakat Triwulan III Tahun 2024
Tindak Lanjut Pengaduan Tahun 2023
Tindak Lanjut Pengaduan tahun 2022