Bahaya Jarum Pentul: Bisa Masuk ke Paru-Paru dan Sebabkan Komplikasi Serius
Dokter Paru Ingatkan Bahaya Jarum Pentul: Bisa Masuk ke Paru-Paru dan Sebabkan Komplikasi Serius
Sekayu, 6 Oktober 2025 – Kebiasaan menggigit jarum pentul saat memakai hijab masih banyak dilakukan sebagian orang, tanpa disadari berisiko tinggi terhadap kesehatan.
Dokter spesialis paru memperingatkan bahwa jika tidak hati-hati, jarum tersebut bisa masuk ke saluran pernapasan dan menimbulkan kondisi medis serius.
Menurut dr. Povi Pada Indarta, Sp.P (K)-ONK., FISR, spesialis paru dari RSUD SEKAYU Kab.Musi Banyuasin, kasus tertelannya atau terhirupnya jarum pentul bukan hal yang langka di dunia medis.
“Kami pernah menangani pasien muda yang secara tidak sengaja tertelan jarum pentul saat sedang mengenakan hijab.
Jarum masuk ke saluran napas dan harus dikeluarkan dengan Tindakan operasi extraksi jarum pentul atau pengeluaran jarum pentul dengan menggunakan bronkoskopi,” ungkap dr. Povi dalam wawancara, Senin (6/10).
Risiko Serius Jika Jarum Masuk ke Paru-Paru
Dr. Povi menjelaskan bahwa benda asing seperti jarum bisa tersangkut di trakea (batang tenggorokan) atau bronkus (saluran udara di paru-paru). Jika tidak segera ditangani, ini dapat menyebabkan:
- Sesak napas
- Batuk berdarah
- Infeksi paru (pneumonia)
- Penyempitan saluran napas
- Kolaps paru (pneumotoraks)
“Kondisinya bisa cepat memburuk, apalagi jika jarum menyebabkan luka di saluran pernapasan atau terjadi infeksi,” tambahnya.
Gejala yang Perlu Diwaspadai:
- Batuk mendadak, sering, dan tidak berhenti
- Sesak napas atau napas berbunyi (mengi)
- Nyeri dada saat bernapas
- Demam setelah beberapa hari (tanda infeksi)
Jika mengalami gejala tersebut setelah merasa menelan atau menghirup benda kecil seperti jarum, segera ke fasilitas medis terdekat.
Tips Aman dari Dokter Paru:
- Jangan biasakan memegang atau menggigit jarum pentul dengan mulut.
- Gunakan alternatif yang lebih aman, seperti peniti khusus hijab atau klip magnetik.
- Jauhkan jarum pentul dari anak-anak dan tempat umum yang rawan terjatuh atau tertelan.
- Jika jarum hilang atau dicurigai masuk ke tubuh, segera periksa ke dokter — jangan tunggu gejala muncul.
Edukasi yang Perlu Disebarluaskan
Dr. Povi menutup dengan pesan bahwa edukasi tentang hal ini harus terus dilakukan, terutama kepada remaja dan pengguna hijab pemula.
“Kelihatannya sepele, tapi risikonya bisa fatal. Satu jarum kecil bisa membawa seseorang ke meja operasi. Lebih baik mencegah sejak awal.” Mari lebih waspada dalam penggunaan jarum pentul Keselamatan dimulai dari kebiasaan kecil yang benar.
"RSUD Sekayu Melayani Dengan Hati 💖"